Sintesis  Zeolit Berbasis  Silika  dari  Limbah  Biomassa Sabut Kelapa (Cocos nucifera L.)

Authors

  • M. Khairul Tsani Program Studi Kimia, Universitas Mataram Author
  • Qanita Izzatul Janah Program Studi Kimia, Universitas Mataram Author
  • Alya Aulia Arifin Program Studi Kimia, Universitas Mataram Author
  • Aulia Agustina Program Studi Kimia, Universitas Mataram Author
  • Baiq Bunga Rahayu Program Studi Kimia, Universitas Mataram Author
  • Sudirman Sudirman Program Studi Kimia, FMIPA, Universitas Mataram Author

Keywords:

Abu Sabut kelapa, Sol Gel, Spektroskopi, Zeolit

Abstract

Zeolit merupakan kristal alumina silikat berupa polimer yang tersusun oleh SiO4 dan AlO4- dengan pemakaian bersama satu atom oksigen. Zeolit dapat disintesis dari berbagai biomassa, salah satunya sabut kelapa. Abu sabut kelapa memiliki kandungan SiO2 yang berpotensi untuk dijadikan sumber bahan baku silika  dalam sintesis zeolit. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis dan mengkarakterisasi zeolit berbasis silika abu sabut kelapa menggunakan metode sol gel. Sintesis diawali dengan proses kalsinasi sabut kelapa hingga menjadi abu yang kemudian diekstraksi menggunakan NaOH sebagai pelarut. Diperoleh persen rendemen sebanyak 8,09% dari substrat hasil ekstraksi yang diindikasikan sebagai silika. Adapun sintesis zeolit dilakukan dengan metode hidrotermal yang melibatkan pemanasan gel menggunakan autoclave.  Substrat hasil ekstraksi dan zeolit hasil sintesis dilakukan uji karakterisasi dengan instrument FT-IR (Fourier Trasform Infra Red) untuk mengkonfirmasi gugus fungsi yang terbentuk. Berdasarkan hasil uji FT-IR, substrat hasil ekstraksi memiliki gugus Si-O-Si pada daerah bilangan gelombang 457 cm-1 dan 1072 cm-1 serta serapan khas pada bilangan gelombang 3417 cm-1 yang menunjukkan vibrasi -OH dari Si-OH. Adanya gugus silanol dan siloksan tersebut menunjukan terbentuknya silika. Adapun hasil FTIR zeolit sintetis menunjukkan daerah bilangan gelombang 972-784 cm-1 yang mewakili vibrasi ulur simetri Si-O-Si serta daerah bilangan gelombang 628-700 cm-1 yang menunjukkan munculnya vibrasi tekuk dari Si-O dan Al-O. Adanya vibrasi ulur dan tekuk tersebut menunjukkan terbentuknya kerangka aluminosilikat.

Downloads

Published

2024-01-23